Sunday, January 24, 2010

sabar dan malu digabungkan menjadi cinta itu indah


Jika digabungkan keduanya,mungkin menghasilkan perkara yang positif.Sabar dengan tidak melakukan maksiat....malu dari melakukan maksiat...jika digabungkan maka tiada dan kuranglah zina...kurang anak luar nikah serta pembuangan...Jika hukum quran dijalankan sekalipun ia tak dapat dijalankan sebab tiada ketahap ziaa...malah ringan2 pun tiada dan dijauhi...Jika sabar dari meninggalkan maksiat serta malu pada manusia,lebih2 lagi Allah swt.Ibubapa rasa lega,semua pihak rasa lega dan aman.Cuma syaitan keluhan kesah dan kepanasan sebab manusia jadi taat pada Allah swt.Agak mustahil berlaku tetapi tidak mustahil.Jika pemimpin itu benar2 takwa...dan semua hukum berlandaskan agama.Islam diletakkan ditempat paling tinggi.

Islam dijadikan kaedah untuk mentadbir negara,begitu juga muamalat...muamalat Islam.Benar2 pemerintahannya mencontohi Rasullullah saw.Sudah tentu Allah akan turunkan rahmat mencurah2...tetapi agak sukar diperolehi tapi tak mustahil berlaku.Ia berlaku dengan kekuasaan Allah swt yang bersifat Ulluhiyah serta Rubbubiyah.IA mengangkat siapa yang IA suka dan menjatuhkan sape yang IA tak suka.Tapi harus diingat bukan yang ada ini tanda IA suka.SukaNYA,IA jika mereka yang memimpin sabar dalam membuat taat dan taqwa.Sabar dan malu adalah salah satu sifat Rasullullah saw.Memang menutur serta menulis...mau pun membahas lebih mudah dari paraktikal dan amalan.Zaman ini ramai yang boleh cakap tapi tak boleh buat.Kata Syaidina Umar r.a...orang yang pandai bercakap jangan dilantik jadi pemimpin..

..biasanya ia pandai cakap tapi tak pandai buat kerja...katanya lagi lantiklah orang yang mahir ilmu feqah...sebab ia tahu halal haram...hanya Allah saja yang tahu.Elok pemimpin mendalami ilmu agama baru memimpin..jangan dah memimpin baru nak mendalami...sebab masa itu kita tak da masa atau sibuk dengan mengurus negara ...sedikit sebanyak sifat berkuasa,sombong sudah ada pada kita...oleh itu gunakan masa yang banyak terluang untuk mendalami agam disamping mengamal apa yang dipelajari dengan bersungguh2...

No comments:

Post a Comment